Kondisi cuaca di Indonesia beragam. Pergerakan massa udara basah Madden-Julian Oscillation meningkatkan curah hujan di sebagian daerah, tetapi area lain memasuki kemarau.
Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua memiliki zona iklim ekuatorial dan dua puncak musim hujan, April dan Desember. Peningkatan hujan pada area ini dipengaruhi pergerakan massa udara basah Madden-Julian Oscillation di sepanjang khatulistiwa secara periodik dari barat ke timur.
Fenomena berbeda terjadi di Jawa, Bali, hingga Nusa Tenggara Timur, yang beriklim monsunal dengan satu puncak musim hujan. Iklim monsunal dipengaruhi pergantian angin monsun dari Asia dan Australia.
Dikutip dari: Kondisi Cuaca Beragam, Kompas, Sabtu, 15 Juni 2019, halaman 10